Tips Perawatan Sekitar Wajah

 v  Wajah Nggak Bersih?

Jerawat (maaf ya?) besar-besar, bahkan bernanah atau ada bekas darah. Tapi ada lagi yang paling sering terlihat: komedo menumpuk dan membuat hidungmu kayak landak. Sayang, deh. Wajah manismu jadi kelihatan nggak resik karena bintik-bintik hitam yang memenuhi bagian hidung.

Tips and Trick:

1.         Bersihkan wajah dengan lotion pembersih, satu atau dua kali sehari.

2.         Perawatan wajah bisa jadi alternatif mengatasi jerawat yang terus bermunculan atau jika parah kamu bisa ke dokter kulit.

3.         Perhatikan juga pola makan. Kalau wajah sensitif, tahan dikit selera terhadap makanan berminyak. Sebaiknya banyak mengonsumsi sayuran dan buah yang memang bagus buat kulit kita.

4.         Gunakan obat pengering jerawat.

5.         Facial juga bisa mengangkat komedo yang bertebaran, terutama di hidung. Or kalau mau ngirit, kamu bisa juga cari sendok tuna untuk membuang komedo sendiri. Jangan lupa mencucinya terlebih dahulu sebelum dan sesudah dipakai, dengan alkohol.

6.         Jangan menggunakan tangan untuk memencet jerawat atau mengeluarkan komedo, untuk menghindari infeksi.

7.         Rutin menggunakan pelembab. Pelembab sangat penting untuk kulit. Kalau kulit kamu berminyak, carilah pelembab yang oil free. Semakin berumur, semakin berkurang kadar air di dalam tubuh, jadi perlu pakai pelembab setiap saat, walaupun hanya di rumah. Supaya wajah tidak tertampar langsung oleh udara. Apalagi kamu-kamu yang sering berada di ruangan ber-AC. Jangan lupa ber perhatian lebih pada bagian mata (paling cepat berkerut).

8.         Kamu yang rutin terkena sinar matahari, jangan lupa menggunakan sunscream, biar wajah lebih terlindung.

9.         Kalau bisa bawa tissue atau kertas minyak, supaya cepat ngelap keringat yang ada di muka. Keringat yang dibiarkan akan membuat debu gampang menempel dan akhirnya masuk ke dalam pori-pori. Ujung-ujungnya bisa bikin muka terlihat kotor dan berjerawat.

 v  Unjuk Gigi atau Unjuk Cabe?

Banyak aksesoris di gigi yang nggak seharusnya. Cabe, sisa makanan yang terselip, sampai karang gigi yang bikin gigimu nggak kinclong ketika buka mulut.

Tips and trick:

1.         Sikat gigi setelah makan.

2.         Sediakan cermin kecil di tas, lebih baik kamu melihat apakah gigimu aman lewat cermin, ketimbang nyengir kuda dan nanya sama temen: “ada yang nyelip di gigiku, nggak?”

3.         Sediakan floss, atau tusuk gigi di tas untuk mengangkat sisa makanan. Kalau risih, kamu bisa pamit ke toilet kantin/restoran sebelum kembali ke aktivitasmu.

4.         Jumlah muslimah yang punya kesadaran untuk membersihkan karang gigi masih sedikit banget. Mudah-mudahan kamu bisa jadi satu dari yang sedikit itu. Karang gigiyang nggak dibersihkan, bukan Cuma nggak indah di mata orang lain, tapi juga menggerogoti gigi. Bisabisa kamu belum tua, tapi gigimu tinggal dua! Jadi, rajin deh ke dokter gigi untuk bersih-bersih karang gigi, enam bulan atau maksimal setahun.

5.         Meski nggak termasuk urusan nyelip. But... kalau gigimu udah ada yang tanggal, walaupun di bagian yang nggak terlihat, apalagi yang terlihat, nggak usah malu untuk pakai gigi palsu. Serius, nggak usah ketawa. Sebab, konon nih, gigi palsu bukan sekadar memperbaiki penampilan tapi juga menjaga agar gigi yang lain nggak bergeser letaknya. Karena satu atau dua lokasi yang harusnya terisi padat, udah ompong. Jadi niatnya bukan untuk menipu penampilan tapi menjaga posisi gigi tetap seimbang.

 v  Bibir Pecah-pecah

1.         Tidak dandan atau berlipstik, bukan berarti kamu bebas nggak perlu merawat diri. Bahkan bibir punya hak untuk terlihat sehat.

2.         Pakai lip balm sebelum tidur dan sesudah mandi setiap hari. 

 v  Bulu Hidung

Tidak seperti alis atau bulu mata yang makin bagus kalau makin panjang dan lentik, bulu hidung sebaliknya. Memang siih kelihatannya kurang kerjaan banget ya ngurusin bulu hidung?

Maaf deh kalau percakapannya rada-rada gimana, but pasti kamu pernah deh, setidaknya sekali dalam sebulan bertemu muslimah yang bulu hidungnya ke mana-mana dan ganggu mata banget!

Sebelum dandan atau macam-macam, coba perhatian ekstra sama wajah sekitar hidungmu.

 v  Tampang Bete

Ini sebetulnya paling mendasar. Apakah kamu orang yang ekspresif? Impulsif (gampang mengikuti kata hati)? Sensitif dan kesensianmu nyata benar pada wajah? Wajah yang standar dan jerawat jauh lebih enak dilihat dari tampang cakep tapi jutek berat.

Pelan-pelan belajar seh mengemas emosi, hingga nggak semua orang (apalagi jika mereka bukan penyebab bete-mu) jadi merasa bersalah karena tampangmu itu. Kalau perlu paksain senyum semanis mungkin, justru ketika kamu lagi bete-betenya.

Sebetulnya ada lho obat yang paling bagus buat ngatasin bete, yaitu mengembangkan pikiran positif. Apa aja yang kamu lihat, kamu rasa dan dengar, upayakan untuk menjadikannya sesuatu yang positif. Keep smiling, gals!